RANGKUMAN RUMUS FISIKA
Di Susun Oleh :
MUHAMMAD
JUNAIDI
Di dukung oleh :
Portal
edukasi Indonesia
Open Knowledge and Education
|

Copyright © oke.or.id
Artikel ini boleh dicopy ,diubah , dikutip, di cetak dalam media kertas atau yang lain, dipublikasikan
kembali dalam berbagai bentuk dengan tetap mencantumkan nama penulis dan copyright yang tertera pada setiap document tanpa ada tujuan komersial.
RANGKUMAN RUMUS FISIKA

MOMENTUM SUDUT DAN ROTASI BENDA TEGAR
1. MOMEN GAYA (τ)
- Merupakan penyebab gerak rotasi
-
|
|
d : Lengan Momen ( Panjang garis yang ditarik
tegak lurus terhadap poros.
2. MOMEN KOPEL (M)
- Dua buah gaya yang sejajar, sama besar dan
berlawanan arah disebut kopel
|
3. MOMEN INERSIA ( I )
Pada sistem partikel
|


NO
|
BENDA
|
MOMEN INERSIA
|
1
|
Silinder Pejal
|
I = M
r2
|
2
|
Silinder Berongga
|
I = M r2
|
3
|
Bola
Pejal poros melalui
diameter
|
I =
![]() |
4
|
Bola Berongga
|
I =
![]() |
MOMENTUM SUDUT DAN HK. KEKEKALAN
-
Momentum sudut partikel didefinisikan sebagai hasil kali silang antara jarak ke poros
|
- Hukum Kekekalan Momentum
Sudut

GERAK MENGGELINDING
Gerak menggelinding merupakan gerak perpaduan antara gerak rotasi dan translasi
Pada Bidang Datar
- 2F
a =

Pada Bidang Miring
a = 2 g sin

- 2 g h
V =
1 k
dengan k adalah tetapan
inersia
ENERGI DAN USAHA PADA GERAK ROTASI
1. Energi Kinetik Rotasi (Ekr)
Ekr =
1 I ω2

untuk benda yang menggelinding
-
Ekr =
1 I ω2 +

1 m v2
2
2. Usaha dalam
Gerak Rotasi
-




|
|
|
|
a = g(m1 - m2)
1
mk + m1 + m2
2
|
|
|
|
|
KESETIMBANGAN BENDA TEGAR


Untuk kasus kasus tertentu pada keseimbangan partikel dapat digunakan aturan sebagai
berikut :
Keseimbangan Tiga Gaya
|





1. Apabila ada tiga buah gay ayang seimbangan, maka resultan dua buah gaya akan sama besar dan berlawanan arah dengan gaya yang lain
2. Hasil bagi setiap besar gaya dengan sinus sudut di seberangnya selalu bernilai sama.
F1
F2
F3


FLUIDA STATIS
Masa Jenis :

: Massa Jenis
m : Massa benda
Tekanan : Gaya per-satuan luas

Tekanan Hidrostatik :

Hukum Utama Hidrostatika
Semua titik yang terletak pada bidang
horizontal di dalam zat cair yang tenang mempunyai tekanan hidrostatik yang sama

Hukum Pascal

F1
A1
F2

Hukum Archimedes


Kapilaritas
y
2 cos

penurunan zat cair dlm pipa
= tegangan permukaan
FLUIDA BERGERAK
Persamaan Kontinuitas

dengan Q : debit fluida
Persamaan Bernauli
P + 1

v2 + g h = konstan
Untuk pipa mendatar (h1 = h2)
P + 1

v2 = konstan
Pada Bejana yang bocor


(h1
h2 )h2
Tabung Venturi dengan Manometer
|
A 2
|
|

Tidak ada komentar:
Posting Komentar